Skip to main content

Hari Ke-3 Game Level 8 "Cerdas Finansial"

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh,

Alhamdulillah sudah hari ke-3, di akhir pekan penghujung bulan dan pak su belum gajian haha.. Ilmu cerdas finansial ini sangat berguna. 😁


Jadi hari ini saya ngobrol ringan dengan Mbak Kiyya mengenai materi ini,
🌷 Mbak, kita harus hidup hemat ya, karena hemat pangkal kaya. Setiap muslim harus berusaha biar hidupnya kaya dan bisa berbagi nantinya sama orang yang kurang mampu
🌿Iya mi..
🌷 Nah biar hemat, mbak kiyya harus mampu membedakan mana kebutuhan dan mana keinginan ya.
🌿 Kebutuhan itu apa mi?
🌷 Hehe baiklah (bicara kebutuhan dan keinginan kepada anak 3 tahun memanglah tidak mudah, saya hanya ingin dia sebatas mengerti dasar dan bahasa yang mudah ia mengerti)
🌷Jadi nak, kebutuhan itu sesuatu yang harus dipenuhi, tidak boleh ditunda contohnya kebutuhan makan, minum, berpakaian dsb. Nah kalau keinginan itu sesuatu yang diinginkan namun sifatnya masih bisa menunggu tidak perlu segera dipenuhi contoh mainan, Misal mbak kan sudah ada mainan dirumah, jadi kalau mau membeli lagi mbak harus mengumpulkan uang dengan menabung ya.
🌿Oohh.. iya mi. 
🌷 (Saya belum yakin mbak mengerti sepenuhnya dengan baik perbedaan ini, tapi ia mendengarkan dengan baik dan semoga ia paham ya hehe 🤗)

Saya masih terharu dengan mimik mukanya saat menemukan koin di sudur rumah, seperti menemukan seonggok berlian haha.. Alhamdulillah sayang.. setiap penjelasan dari mami, semoga mbak mengerti.  Memang tidaklah instant tapi Allah akan selalu beri kemudahan mbak untuk mengerti bahwa hidup hemat akan bermanfaat kelak. Aamiin


Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

#tantangan10hari
#gamelevel8
#cerdasfinansial
#kuliahbundasayang
@ibuprofesional

Comments

Popular posts from this blog

With Nona Papua (Kak Vio Fatubun) :*

Puisi Harapan

Seberkas Cahaya Oleh : Bayu Indah Pratiwi Arakan mega tergerai dibatas senja Menyiratkan warna emas nan manja Dalam sujud penuh iba ku menghamba Agar kasih ini berlabuh kepadanya Ku untai aksara mesra tentangnya Mengalun merdu penuh bahagia Aku hanya mampu mengadu pada pemilik cinta Berharap Khalik satukan kita Tirai asa dan cita ku patrikan Mengurai mimpi menjadi nyata Menyulap sepi menjadi riuh tawa Membingkai harapan penuh do'a Agustus 2015 akad terucap dalam khidmat Linangan haru mengalir sesaat Dalam renda cinta yang teramat Dalam bulir kasih yang tersemat Kisah ini anugerah untukku Menyisakan bahagia yang tak lekang oleh waktu Berjelaga dalam hidup yang berliku Menggapai harap di barisan sajakku Kini, izinkan aku menemani hari mu Mengubah gulana menjadi Renjana Memintal intensi hingga tutup usia Merajut harap bercita jannah Wahai Rabb, izinkan aku mencinta Mendamba hasrat halal nan sakinah Beriringan menapaki denyut kehidupan Bersa...

Jurnal 1 Bunda Shalihah "IDENTIFIKASI MASALAH"

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh Bismillah, Masya Allah Tabarakallah rasanya sudah lama tidak menyambangi blog yang berisi perjalanan perkuliahan di Institut Ibu Profesional. Atas izin Allah saat ini saya memasuki perkuliahan baru di Kampus Ibu Pembaharu yakni jenjang Bunda Shalihah. Sebelumnya, ucapan terima kasih tak terhingga kepada Pak Suami yang telah memberikan ridhonya untuk saya bisa kembali belajar dan bertumbuh di IP. Perjalanan selama enam bulan kedepan dimulai dengan langkah semangat dan sorot mata menantang (akan banyak polisi tidur, batu kerikil dan hujan badai pastinya) tapi yakin, diri ini pasti mampu.  Setelah menyimak highlight materi dari bu Dekan, saya bergegas ke perpustakaan kampus kemudian sembari selonjoran dan mengambil nafas dalam saya mulai membaca dan memahami materi pertama perkuliahan yaitu : Identifikasi Masalah.  Mengutip dari Wikipedia,  Masalah    didefinisikan sebagai suatu pernyataan tentang keadaan yang belum ses...