Skip to main content

Passion Canvas

Assalamualaikum Walaikum Warahmatullahi,


Passion Canvas ? 


Yes, passion canvas ini merupakan sebuah Konsep Bussiness Model Canvasyang mengandalkan gambar-gambar ide sebagai sebuah strategi untuk mencapai tahapan produktif. Strategi ini dimodifikasi dari Bussiness Model Canvas dibuat dalam sebuah framework sederhana yang pertama kali diciptakan oleh Alexander Osterwalder, seorang entrepreneur asal Swiss, pada tahun 2005.

Passion Canvas yang dibuat untuk menyelesaikan Bunda Produktif ini terdiri dari sembilan elemen, diantaranya : Passion, Life Stage Passion, Hard Skill, Soft Skill, Tantangan, Solusi 1 (In), Solusi 2 (Out), Id dan Passion Project. Di perkuliahan kali ini kami dipertemukan dengan para hexagonia yang se-passion, sehingga diharapkan nantinya kami akan bekerja sama , membangun passion kami menjadi sebuah project yang kelak akan bermanfaat untuk hexagon city.



Pada tahapan ini saya harus benar-benar memantapkan diri dan memaksimalkan passion saya. Jika di perkuliahan sebelumnya yakni Bunda Cekatan saya banyak belajar tentang manajamen emosi namun nyatanya tantangan dalam diri saya harus banyak yang perlu diperbaiki berkaitan dengan manajemen emosi.

Saya pun mengeluhkan hal ini kepada salah satu teman di CH yang memang berprofesi sebagai psikolog dan beliau memberitahukan bahwa memang sebelum kita mengadakan pendampingan kepada orang lain, kita harus "selesai dulu" dengan diri kita sendiri. Hal ini memang sedikit banyak menjadikan beban bagi saya. Karena bagaimana mungkin saya bisa menjadi pendengar yang baik atas masalah para ibu lain, memberikan nasihat dan masukan kalau diri saya yang sebenarnya perlu lebih dahulu di dampingi.
 
Learning by doing, bahkan beberapa teman saya di CH GaMa sudah ada yang berpraktisi untuk pendampingan/konseling seputar kesehatan mental. Nah, mungkin ini memang saatnya saya semakin banyak belajar dan bergerak maju untuk memantapkan passion. Solusi ini juga yang sepertinya memang saya perlukan untuk menjawab tantangan diri saya yakni berkolaborasi dengan teman di CH. 

Namun, tim di CH kami saling menguatkan dan memberikan motivasi bahwa setiap orang bisa belajar dan menjadi lebih baik, terlebih kita bersama-sama. Masya Allah.. 

Setelah menyiapkan passion canvas, kami pun mengadakan diskusi via zoom dan saling membawa "coretan" canvas. Diskusi ini berjalan lancar sampai satu jam lebih. Masya Allah.. Masing-masing dari kami memaparkan passion dan saling bertukar pikiran tentang project apa yang bisa kami buat kedepan. 

Dengan tajuk Passion to Nation, kami berembug untuk mencari benang merah atas semua ide yang tertuang dari masing-masing hexagonia di CH kami. Melakukan brainstorming agar kami semakin mantap menentukan project yang sesuai dengan passion kami. 

Muka khusyuk mendengarkan pemaparan hehe..



Akhirnya, kami bersepakat untuk membuat sebuah project dengan nama "Sahabat Bertumbuh (Sembuh)" yang akan menggunakan platform Sosial Media yang digunakan untuk berbagi informasi tentang Kesehatan mental. Selain Informasi yang dibagikan, nantinya akan ada Link yang dibuat untuk Layanan Jasa Pelatihan dan Pendampingan bagi Para Ibu. Layanan ini berupa non profit.

Latar belakang CH Kami membuat project ini adalah kami menyadari bahwa Ibu merupakan jantung keluarga dimana peran yang dijalankannya sangat penting sehingga dituntut untuk memiliki Kesehatan mental yang baik. Kesehatan mental sendiri merupakan suatu kondisi ketika seseorang menyadari kemampuannya, dapat mengatasi setiap tekanan yang normal, dapat bekerja secara produktif, dan berkontribusi terhadap lingkungan.

Gangguan emosi sejatinya tidak terlihat, namun dapat menyebabkan penderitaan, melemahkan, mempunyai dampak serius jangka Panjang dan bisa merugikan diri sendiri maupun orang lain. Kondisi mental seorang ibu sangat berpengaruh besar terhadap kesehatan dan kesejahteraan anak jangka panjang

Ternyata dari hasil diskusi passion canvas, masing-masing anggota di CH GaMa memiliki tantangan yang berkaitan dengan Kesehatan mental. Barometer Kesehatan mental yaitu dengan dasar pengolahan emosi atau stabilisasi emosi pada Ibu, sehingga para Ibu tahu akan ilmu dan triknya. Oleh karena itu, agar bisa semakin produktif dalam menjalankan peran Ibu kami memutuskan untuk membuat Project Passion yang berjudul “Sahabat Bertumbuh (Sembuh)”.

Kami memilih nama project ini dengan harapan kami bisa menjadi sahabat bagi teman-teman di Hexagon city maupun Para Ibu di luar sana untuk sama-sama berproses dan bertumbuh menjadi Ibu Cerdas Emosi. 

Solusi yang kami tawarkan dari project ini adalah :
  1. Berproses Bersama para Ibu lain melalui Psychological First Aid (PFA) lingkup regulasi Kesehatan mental Ibu. 
  2. Memberikan informasi dan pendampingan tentang ilmu Kesehatan Mental (Mental Health) mencakup tips dan trik untuk mencapainya menuju “Ibu Cerdas Emosi”.
  3. Membantu menentukan bagaimana seseorang Ibu tersebut menangani stres, berhubungan dengan orang lain, dan membuat pilihan yang sehat.
  4. Membantu mengurangi ketidaknyamanan para Ibu yang disebabkan karena reaksi emosi dan pikiran setelah mengalami peristiwa stress tinggi (Traumatis)




Bismillah, semoga Allah berikan kemudahan dan keberkahan dalam proses pembuatan Project ini. Langkah awal kami ini semoga bisa memberikan dampak besar bagi Ch GaMa khususnya dan Para Ibu lain diluar sana . 

Next.. kami akan membahas lebih detail gimana project ini akan terlaksana. Apa saja rencana dan pembagian tugas kedepan. Keep Staytune ya.. 

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.


Comments

Popular posts from this blog

Jurnal 1 Bunda Shalihah "IDENTIFIKASI MASALAH"

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh Bismillah, Masya Allah Tabarakallah rasanya sudah lama tidak menyambangi blog yang berisi perjalanan perkuliahan di Institut Ibu Profesional. Atas izin Allah saat ini saya memasuki perkuliahan baru di Kampus Ibu Pembaharu yakni jenjang Bunda Shalihah. Sebelumnya, ucapan terima kasih tak terhingga kepada Pak Suami yang telah memberikan ridhonya untuk saya bisa kembali belajar dan bertumbuh di IP. Perjalanan selama enam bulan kedepan dimulai dengan langkah semangat dan sorot mata menantang (akan banyak polisi tidur, batu kerikil dan hujan badai pastinya) tapi yakin, diri ini pasti mampu.  Setelah menyimak highlight materi dari bu Dekan, saya bergegas ke perpustakaan kampus kemudian sembari selonjoran dan mengambil nafas dalam saya mulai membaca dan memahami materi pertama perkuliahan yaitu : Identifikasi Masalah.  Mengutip dari Wikipedia,  Masalah    didefinisikan sebagai suatu pernyataan tentang keadaan yang belum sesuai dengan yang diha

Yuk, Kenali Emosi !

 Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,  Hari ini di CH GaMa mengadakan BIRU "Bincang Seru" terkait emosi, kali ini materi dipaparkan langsung oleh yang ahli di bidang psikologis yakni Mbak Elsy Junilia S.Psi, M. Psi, Psikologi yang juga adalah warga di CH kami . Sesuai goal kami pada Project Passion yaitu, menjadi ibu bahagia dan mampu cerdas kelola emosi, mengenal emosi dan cara meregulasinya adalah hal yang penting untuk kami pelajari, tak hanya cukup sampai dipelajari, kami pun harus mempraktekkan dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Wah, PR besar ini untuk bisa terus istiqomah.  Yuk, kita kenalan sama yang namanya emosi ini. Jadi  Emosi  adalah perasaan intens yang ditujukan kepada seseorang atau sesuatu.  Emosi adalah reaksi terhadap seseorang atau kejadian.  Emosi dapat ditunjukkan ketika merasa s enang  mengenai sesuatu, marah  kepada seseorang, ataupun takut  terhadap sesuatu.  Ternyata emosi itu tidak hanya berupa marah loh, ada juga emosi positif yan

Buddy Review Jurnal 1 'Identifikasi Masalah'

  Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh Hai hai, gimana sudah membaca postingan sebelumnya terkait identifikasi masalah? ada yang relate kah ?,gamifikasi seru kali ini dikelas bunda shalihah adalah " buddy review". Masya Allah ,mendapatkan teman review seperti ini ternyata ada hikmah besar, apa iya ini bagian dari ikhtiar kita agar mampu mencari keping-keping solusi atas masalah yang kita hadapi? atau hadirnya teman review sebagai risalah diri agar lebih semangat menghadapi tantangan? Siapa buddy review saya? beliau adalah Mbak Heru Pratiwi dari regional Karawang, mbak Heru ini juga teman seangkatan saya di kelas bunda produkti dan pernah beberapa kali bersapa. Menuliskan jurnalnya di google doc, berikut ini hasil review saya terhadap jurnal mbak Heru.  Apa yang Sudah Baik di Jurnal Buddy? Menurut saya, mbak Heru sudah mampu menganalisa dengan baik tentang apa masalah yang tengah ia hadapi, sehingga masalah bisa diidentifikasikan dengan jelas.  Masalah yang mbak