Skip to main content

Posts

Showing posts from November, 2021

Zona E "Kontribusi Hexagonia"

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh Evaluasi tentang habit to nation pada pekan ini , ada kendala dan tantangan yang berkaitan dengan menyimak materi dan menuliskan dalam bentuk blog yaitu sinyal, namun praktek regulasi emosi masih terus dilakukan bahkan lebih menantang seperti 'ujian praktek' ketika mudik. Mamak harus bisa lebih calm down ketika anak di ruang publik kurang bisa tenang atau ketika keseharian selama di desa. Oh iya, meskipun di dua pekan sebelumnya saya berhalangan hadir BIRU (Bincang Seru) GaMa karena bertepatan saya sedang dalam perjalanan mudik, namun dipekan ini saya bisa bergabung bersama teman-teman di Zoom BIRU untuk membahas praktek Konseling oleh Mbak Elsy, meski dengan keadaan sedang PCR dan harus zoom di Rumah Sakit, hehe.. namun tidak kemudian menyurutkan semangatku. Bukankah disini serunya. Konsisten !  Masya Allah, pekan ini saya sedikit  jetlag . Eh bukan karena memang sedang mudik atau ketika menulis jurnal ini posisi saya sedang menungg

ZONA 4E HEXAGON CITY

 Assalamualaikum Warahmatullah Wabarakatuh Memasuki zona yang tak kalah seru dari zona sebelumnya, yaitu zona 4E.  Yes, benar 4E adalah singkatan dari  enjoy  (menikmati pekerjaanya),  easy  (melaksanakan pekerjaanya dengan mudah),  excellent  (memberi hasil yang sangat baik), dan  earn  (menghasilkan pendapatan).  Di zona ini kita diberikan waktu dua pekan untuk mengelompokkan aktivitas individu sesuai 4E dan aktivitas tim di CH. Dalam Buku Bakat Sukses Karya Daniel Coyle , terdapat tiga kategori tips terkait bakat : 1. Memulai (mengenali bakat).  Pada poin ini, Daniel Coyle menerapkan teknik “tatap,curi dan jangan enggan menjadi bodoh”. Tujuan di balik teknik itu tak lain adalah untuk membangkitkan motivasi serta menciptakan sebuah cetak biru untuk kemahiran yang ingin dikembangkan. Coyle memberikan tips bagaimana menyalurkan energi penyulutan motivasi menjadi cara paling konstruktif. Atau disebutkan, bagaimana membuat pemantik sebagai bahan bakar yang tersedia untuk latihan mendalam

Cara Pencegahan Masalah Kesehatan Mental Ibu

 Assalamu'alaikum Warahmatullahi wabarakatuh Materi ini kemarin tanpa sengaja nemu dan ternyata menarik, bu ibu.. saya mau nanya nih, menurut bu ibu seberapa penting kesehatan mental bagi para bu ibu ? Emosi yang hadir saat ini ternyata berdampak tak hanya bagi mental namun fisik bu ibu yang sering stress, pusing, maupun kelahan fisik lain. dr. Inke Kusumastuti,M. Biomed, Sp.KJ memaparkan dalam kanal youtubenya bahwa.Pentingnya kesehatan mental ibu, karena dalam keluarga ibu juga berperan penting untuk memberikan atmosfer bahagia bagi sekitarnya, namun seiring berjalannya waktu para ibu sering mengeluhkan beberapa hal. dr. Inke membagi beberapa penyebab pentingnya kesehatan mental ibu : 1. Ternyata 75% ibu pasca persalinan mengalami baby blues. Syndrom baby blues adalah perasaan sedih yang dibawa ibu sejak hamil yang berhubungan dengan kesulitan ibu menerima kehadiran bayinya. Perubahan ini sebenarnya merupakan respon alami dari kelelahan pasca persalinan (Pieter dan Lubis, 2010).

Yuk, Kenali Emosi !

 Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,  Hari ini di CH GaMa mengadakan BIRU "Bincang Seru" terkait emosi, kali ini materi dipaparkan langsung oleh yang ahli di bidang psikologis yakni Mbak Elsy Junilia S.Psi, M. Psi, Psikologi yang juga adalah warga di CH kami . Sesuai goal kami pada Project Passion yaitu, menjadi ibu bahagia dan mampu cerdas kelola emosi, mengenal emosi dan cara meregulasinya adalah hal yang penting untuk kami pelajari, tak hanya cukup sampai dipelajari, kami pun harus mempraktekkan dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Wah, PR besar ini untuk bisa terus istiqomah.  Yuk, kita kenalan sama yang namanya emosi ini. Jadi  Emosi  adalah perasaan intens yang ditujukan kepada seseorang atau sesuatu.  Emosi adalah reaksi terhadap seseorang atau kejadian.  Emosi dapat ditunjukkan ketika merasa s enang  mengenai sesuatu, marah  kepada seseorang, ataupun takut  terhadap sesuatu.  Ternyata emosi itu tidak hanya berupa marah loh, ada juga emosi positif yan

HABIT TO NATION

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh Memasuki pekan ini, para hexa dibuat hectic saling berdiskusi tak hanya di FBG, namun riuh ramai terasa di semua CH, tak terkecuali GaMa. Masya Allah.  Bu Septi memaparkan dalam materinya, bahwa dalam zona habit ini kami mempelajari beberapa hal diantaranya  : 1.  Knowledge Management Character Para hexa diharapkan mengetahui secara mendalam tentang karakter yang dipilh pada zona karakter sebelumnya, mengetahui dengan jelas apa saja booster character, delay character dan risk character. Dengan ini diharapkan project passion bisa berjalan dengan baik kedepan.  2. Check In dan Ice Breaker Yuk, Lebih mengenal dekat dengan anggota hexa, nah ini juga sudah saya terapkan selama ini. Sebagai leader keakraban GaMa adalah tanggung jawab saya, maka saya jadikan habit untuk menyapa group setiap hari, mengajak bercerita tak hanya tentang perkuliahan. Saya yakin bahwa untuk mencapai team work yang solid diperlukan komunikasi yang baik.           3.  Hab

Mencintai Diri Sendiri

Pernah kah anda melihat postingan orang lain diluar sana yang terlihat gembira ketika sedang liburan bersama keluarga ? sedangkan anda merasa lelah dengan rutinitas sehari-hari dan merasa tidak seberuntung mereka yang bisa jalan-jalan menikmati liburannya. atau pernah kah anda melihat foto seseorang yang memperlihatkan kemewahan dan kekayaannya ? namun anda merasa bahwa pendapatan anda tidak sebanding dengan mereka yang terlihat bahagia.  atau anda melihat seorang Ibu yang terlihat begitu bahagia menjalankan perannya dan membersamai anak-anaknya yang bahkan masih saja sempat memoles diri, berkumpul bersama teman-temannya ? Tetapi anda merasa lelah menjadi seorang ibu dengan segala tantangannya, sejak matahari belum terbit sampai terbenam anda masih saja berkutat dengan urusan rumah tangga.  Rasanya, anggapan "Kalau belum sempurna, itu bukan Manusia" terlintas di benak anda. Merasa diri tidak seberuntung orang lain, merasa bahwa kebahagiaan itu hanya milik "mereka".