Assalamualaikum warahmatullahi Wabarakatuh,
Stimulus kecerdasab matematika logis yang kami lakukan hari ini adalah “Membuat Jus”. Tentunya yang berhubungan dengan masak-masak adalah kesukaan Mbak Kiyya. Kadang kalau saya tengah masak ia pun sibuk ingin memotong sayur, tempe atau bahkan ikut mengulek bawang (lebih tepatnya mengetok bawang, hahaha)
Nah, stimulus yang saya lakukan adalah mengajaknya membuat jus sambil berhitung sederhana.
Manfaatnya adalah :
1. Mbak kiyya mengerti instruksi sembari menghitung dengan benar
2. Selain menstimulus logika matematika yaitu berhitung, mbak Kiyya juga bisa menuang debgan benar sesuai instruksi
Dialog siang ini:
“Oke sayang ayok kita buat jus nanas pepayanya ya”
“Iya ok mi”
“Masukkan pepayanya 2 potong !”
(Menuang pepaya ke blender, meskipun ada beberapa saya memintanya memasukkan dua)
“Okey.. terus sekarang masukkan nanas 2 potong” (di piring ada 3 potong)
(Mbak memasukkan nanas)
“Masukkan lagi nanas 2 potong nak”
“Eh kan tinggal satu mi”
(Saya hanya menguji nalar dan pemahaman mbak, Alhamdulillah dia “ngeh”nanasnya tinggal 1.
“Ohh iya haha tinggal satu”
“Sekarang masukin yoghurtnya 1 sendok”
“Isi air bak segini saja sambil menunjuk batas di gelas”
“Oke mi.. (mengisi air dan menuangnya ke blender”
“Pinter, sekarang kita blender ya sayang. Ayok sambil dihitung 1–10”
“12345678910”
“Dah matikan blendernya nak, pinter ya”
Taraaa.. ini jus nya yuk dimakan sekalian makan donat yuk.. Alhamdulillah mbak suka walaupun ndak habis hehe..
Wassalamualaikum warahmatullahu wabarakatuh
#hari8
#gamelevel6
#tantangan10hari
#ilovemath
#matharoundus
#kuliahbundasayang
@institut.ibu.profesional
Stimulus kecerdasab matematika logis yang kami lakukan hari ini adalah “Membuat Jus”. Tentunya yang berhubungan dengan masak-masak adalah kesukaan Mbak Kiyya. Kadang kalau saya tengah masak ia pun sibuk ingin memotong sayur, tempe atau bahkan ikut mengulek bawang (lebih tepatnya mengetok bawang, hahaha)
Nah, stimulus yang saya lakukan adalah mengajaknya membuat jus sambil berhitung sederhana.
Manfaatnya adalah :
1. Mbak kiyya mengerti instruksi sembari menghitung dengan benar
2. Selain menstimulus logika matematika yaitu berhitung, mbak Kiyya juga bisa menuang debgan benar sesuai instruksi
Dialog siang ini:
“Oke sayang ayok kita buat jus nanas pepayanya ya”
“Iya ok mi”
“Masukkan pepayanya 2 potong !”
(Menuang pepaya ke blender, meskipun ada beberapa saya memintanya memasukkan dua)
“Okey.. terus sekarang masukkan nanas 2 potong” (di piring ada 3 potong)
(Mbak memasukkan nanas)
“Masukkan lagi nanas 2 potong nak”
“Eh kan tinggal satu mi”
(Saya hanya menguji nalar dan pemahaman mbak, Alhamdulillah dia “ngeh”nanasnya tinggal 1.
“Ohh iya haha tinggal satu”
“Sekarang masukin yoghurtnya 1 sendok”
“Isi air bak segini saja sambil menunjuk batas di gelas”
“Oke mi.. (mengisi air dan menuangnya ke blender”
“Pinter, sekarang kita blender ya sayang. Ayok sambil dihitung 1–10”
“12345678910”
“Dah matikan blendernya nak, pinter ya”
Taraaa.. ini jus nya yuk dimakan sekalian makan donat yuk.. Alhamdulillah mbak suka walaupun ndak habis hehe..
Wassalamualaikum warahmatullahu wabarakatuh
#hari8
#gamelevel6
#tantangan10hari
#ilovemath
#matharoundus
#kuliahbundasayang
@institut.ibu.profesional
Comments
Post a Comment