Skip to main content

Apa yang membuatku bertahan di Komunitas Ibu Profesional sampai saat ini?

 Bismillah,


Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Kilas balik cerita perjalanan untuk bisa masuk di Komunitas ini memang penuh haru biru. Dua tahun lalu tepatnya bulan Juli 2018 saya menjadi Mahasiswa di Institut Ibu Profesional, sebuah institut atau wadah belajar bagi perempuan yang didirikan oleh Ibu Septi Peni Wulandani. Matursuwon Ibu

Awal perkuliahan adalah mengikuti Kelas Matrikulasi dan saya mendapatkan teman rasa keluarga disini. Masya Allah, kejutan Allah begitu indah karena teman Matrikulasi Batch-6 memberikan banyak rasa yang terlalu sulit dilupakan. Tawa, canda, bahagia, bahkan haru menemani kami di kelas Matrikulasi. 

Kelas berlanjut ke Bunda Sayang. Ilmu ,pengetahuan baru dan teman baru lagi. Tidak ada hari yang terlewat tanpa rasa syukur karena bisa menjadi bagian dari IP.

Belajar memang bisa dimana saja, tapi yang perlu disyukuri adalah menemukan teman dan lingkungan yang satu visi dengan saya. Poin ini yang membuat saya bersyukur dan bertahan di Komunitas dengan sejuta cerita baik ini. Tak hanya teman sesama Matrikulasi, semua teman di Komunitas memberikan banyak motivasi dan atmosfer bahagia. Mereka memberi banyak hal baru dan pengalaman terbaik mereka yang tentunya sangat berarti buat saya. 

Maka, sekarang saya putuskan untuk menjadi bagian dalam kepenguruasan di Komunitas IP Batam, tentunya setelah melihat bagaimana sepak terjang teman-teman yang telah lebih dulu menjadi pengurus. Murni sebagai sebuah tanggung jawab dan kecintaan kepada komunitas ini. Hasrat berbagi peran dan manfaatlah yang pada akhirnya menjadi tujuan dalam berkomunitas. 

Saya berharap semoga saya bisa bersama terus dengan komunitas ini, berbagi rasa, asa dan peran. Menjadi lebih baik dalam ilmu dan pengetahuan. Memiliki teman dan saudara hingga ke Syurga Aamiin.


Semoga Allah selalu beri kemudahan.


Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

#RumbelMenulisIPBatam

#RulisKompakan #KomunitasIPBatam



Comments

Popular posts from this blog

With Nona Papua (Kak Vio Fatubun) :*

Puisi Harapan

Seberkas Cahaya Oleh : Bayu Indah Pratiwi Arakan mega tergerai dibatas senja Menyiratkan warna emas nan manja Dalam sujud penuh iba ku menghamba Agar kasih ini berlabuh kepadanya Ku untai aksara mesra tentangnya Mengalun merdu penuh bahagia Aku hanya mampu mengadu pada pemilik cinta Berharap Khalik satukan kita Tirai asa dan cita ku patrikan Mengurai mimpi menjadi nyata Menyulap sepi menjadi riuh tawa Membingkai harapan penuh do'a Agustus 2015 akad terucap dalam khidmat Linangan haru mengalir sesaat Dalam renda cinta yang teramat Dalam bulir kasih yang tersemat Kisah ini anugerah untukku Menyisakan bahagia yang tak lekang oleh waktu Berjelaga dalam hidup yang berliku Menggapai harap di barisan sajakku Kini, izinkan aku menemani hari mu Mengubah gulana menjadi Renjana Memintal intensi hingga tutup usia Merajut harap bercita jannah Wahai Rabb, izinkan aku mencinta Mendamba hasrat halal nan sakinah Beriringan menapaki denyut kehidupan Bersa...

Jurnal 1 Bunda Shalihah "IDENTIFIKASI MASALAH"

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh Bismillah, Masya Allah Tabarakallah rasanya sudah lama tidak menyambangi blog yang berisi perjalanan perkuliahan di Institut Ibu Profesional. Atas izin Allah saat ini saya memasuki perkuliahan baru di Kampus Ibu Pembaharu yakni jenjang Bunda Shalihah. Sebelumnya, ucapan terima kasih tak terhingga kepada Pak Suami yang telah memberikan ridhonya untuk saya bisa kembali belajar dan bertumbuh di IP. Perjalanan selama enam bulan kedepan dimulai dengan langkah semangat dan sorot mata menantang (akan banyak polisi tidur, batu kerikil dan hujan badai pastinya) tapi yakin, diri ini pasti mampu.  Setelah menyimak highlight materi dari bu Dekan, saya bergegas ke perpustakaan kampus kemudian sembari selonjoran dan mengambil nafas dalam saya mulai membaca dan memahami materi pertama perkuliahan yaitu : Identifikasi Masalah.  Mengutip dari Wikipedia,  Masalah    didefinisikan sebagai suatu pernyataan tentang keadaan yang belum ses...